akan kuceritakan kepadamu
dengarkanlah hey november
pagi ini aku sangat malu menyapa mentari
saat mendaki gunung yang hijau
senyum dan merah padam
menutup seluruh mukaku
bukan karena senyuman atau tatapan
tapi karena diam dan tertunduk
bukanlah retorika atau hayalan cerita
dingin hujan dan dinginnya hati yang malu
agh... aku ini sedang berada dipuncak
puncak kebahagiaan yang tak pernah kumengerti
dengarkanlah november
kusapa pagi dengan senyum
kudengar hangatnya bayangannya
jika itu bukan mimpi
mungkin november adalah 12
bukan hanya satu dari 12 bulan
dan jika ada bulan yang ke-13
aku ingin itu adalah bulan november.. lagi...
write is my style - saat pena terangkat dan tinta mulai mengering akan terukir sandi-sandi bahasa -
Senin, 04 November 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
menanti hujan reda
sisa gerimis masih lekat didahan debu di dedaunan sudah sirna dirampas tetesan air hujan langit kelabu pun bernyiur menjadi biru b...
-
Dalam hati yang redup dan gelap Tersembunyi gema malam yang mengajak sinar bebintang Meski kecil sinarnya dan terkadang redup Tertutup ...
-
sisa gerimis masih lekat didahan debu di dedaunan sudah sirna dirampas tetesan air hujan langit kelabu pun bernyiur menjadi biru b...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar