Sabtu, 22 Oktober 2011

Cahaya semu

Semu tak berlalu
Berkabut tanpa arah
Membatu dan tak berbuih
Merayu dalam lunak
Dalam remang cahaya
Setitik hati tergoyah
Dalam angan dan jiwa
Berlalu dan mengendap
Sepi tak berteduh
Tak jua berlalu
Mungkinkah kan berlalu dalam mimpi
Atau berteduh dalam jiwa
Terdiam tanpa asa
Saat cahaya telah redup
Dan mentari kian terbenam
Hilang semua pinta dan angan
Hanya senyum kecil manis yang terngiang
Aulia sinaro
3 agustus 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

menanti hujan reda

sisa gerimis masih lekat didahan debu di dedaunan sudah sirna dirampas tetesan air hujan langit kelabu pun bernyiur menjadi biru b...